top of page

Pohon Melati

Jasminum sambac L.

melati.jpg

Bunga melati adalah salah satu tanaman hias yang hingga saat ini masih menjadi idaman bagi masyarakat karena memiliki aroma yang harum. Pada mulanya, tanaman ini hanya dapat ditemukan di wilayah Eropa, tepatnya di negara Italia tahun 1692.

Seiring berjalannya waktu, tanaman ini sudah tersebar luas di berbagai wilayah, contohnya pada tahun 1665 sudah dapat ditemukan di wilayah India Barat Laut dan pada tahun 1923 bunga ini sudah dibudidayakan lebih banyak oleh negara Inggris.

Pohon Melati

Melati termasuk tanaman beriklim tropis, aroma khas melati menjadikan tanaman bunga hias dinobatkan sebagai “puspa bangsa” di Indonesia.

Melati putih yang dipilih Indonesia sebagai bunga simbol nasional yang melambangkan kesucian dan kemurnian, serta selalu dilibatkan dalam berbagai tradisi dari banyak suku di negara ini.

Salah satu tradisi adat Jawa dan Sunda dalam  pernikahan sering dijumpai para pengantin selalu menggunakan rangkaian bunga melati, digunakan untuk hiasan rambut pengantin wanita, kalung untuk pengantin pria.

2

Pengelompokkan

Klasifikasi Tanaman Melati

Kingdom  : Plantae
Kelas        : Dicotyledonae
Ordo        : Oleales
Familia     : Oleaceae
Genus      : Jasminum
Spesies    : Jasminum sambac L.

3

Manfaat Tanaman Melati

  1. Obat sakit mata

  2. Obat sesak nafas

  3. Menguatkan rambut

  4. Mengurangi stress dan susah tidur

  5. Mencegah kolestrol tinggi

4

Pengolahan Pohon Melati

Untuk mengurangi ataupun menyebuhkan rambut rontok, Anda dapat menggunakan bunga melati untuk mengkuatkan rambut Anda agar tidak mudah rontok. Caranya adalah sebagai berikut :

  • Siapkan bahan-bahan seperti air sebanyak 4 liter, 2 bunga mawar, 1 gelas minyak kelapa, 50 ml minyak wijen, 10 gr kemiri, 6 daun mangkokan, 6 daun urang aring, 14 bunga melati

  • Campurkan terlebih dahulu minyak wijen dan minyak kelapa bersama air, kemudian panaskan

  • Untuk bahan lain selain bunga, tumbuklah hingga halus

  • Untuk bunga, potonglah menjadi bagian yang kecil

  • Setelah bunga dipotong dan bahan lain ditumbuk hingga halus, campurkanlah semuanya kedalam air yang sudah dipanaskan tadi

  • Tunggulah air rebusan campuran tersebut selama 20 menit hingga mendidih

  • Saringlah air tersebut dan dinginkan

  • Gunakan air yang sudah dingin tersebut untuk disiramkan di kepala secara perlahan sambil melakukan gerakan pijatan

Untuk hasil yang maskimal, setidaknya lakukan cara diatas setidaknya 2x dalam sehari sebelum mandi

Nature Reserve

Kontak Kami

Yayasan Tarakanita
J
l. Pelepah Indah Raya Jl. Boulevard Raya Gading Serpong No.1, Klp. Dua, Kec. Klp. Dua, Tangerang, Banten 18510
P: (021) 3908836

bottom of page